NATAL DAN TAHUN BARU

Sesuai dengan kalender Yayasan Marsudirini, SMA Marsudirini Muntilan akan mengakhiri semester gasal tahun pelajaran 2011/2012 adalah besok pagi dengan pembagian raport (laporan Hasil Belajar). Setelah itu para siswa diberi kesempatan libur semesteran, natal dan tahun baru mulai Jumat 23 Desember 2011 - Kamis 5 Januari 2012. Jumat tanggal 6 januari 2012 para siswa masuk seperti biasa. Mohon perhatian bagi yang akan liburan atau mudik supaya bisa mengatur sedemikian rupa sehingga nantinya tidak memperpanjang libur yang berarti terlambat masuk dengan alasan tiket dsb.

Dalam kesempatan ini kami menyampaikan "SELAMAT NATAL 2011 DAN TAHUN BARU 2012"  kepada seluruh siswa, orang tua/wali murid, rekan-rekan guru dan karyawan/wati seluruh keluarga besar SMAMarsudirinin Muntilan dan para pemerhati SMA Marsudirini Muntilan. Semoga berkat Natal dan Tahun Baru, semangat kita sungguh-sungguh menjadi baru dan segar kembali untuk menyongsong dan mengisi tahun 2012 dengan lebih baik, penuh harapan dan optimisme.

Selamat berlibur sampai jumpa di tahun 2012!!!
Salam Marsudirini!!!

TERAKREDITASI A

Kabar gembira hari ini bagi keluarga SMA Marsudirini Muntilan. Melalui web kemendiknas, diumumkan hasil akreditasi sekolah tahun 2011. SMA Marsudirini Muntilan diakreditasi pada akhir Juli 2011 yll. Syukur pada Tuhan, hasilnya adalah  "A". Hal ini merupakan peningkatan, karena  empat (4) tahun yang lalu SMA Marsudirini Muntilan terakreditasi B. Hasil ini tentu merupakan kegembiraan sekaligus tantangan bagi kami SMA Marsudirini untuk terus berbenah diri menghadapi masa depan yang penuh persaingan. Semoga hasil ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus mengembangkan diri baik dalam kegiatan pembelajaran maupun peningkatan dalam sarana dan prasarana. Untuk itu memang  kami tidak bisa berbuat sendiri. Dukungan dari semua pihak tentu sangat kami harapkan terutama dari orang tua murid, Dinas Pendidikan Kabupaten Magelang dan para pemerhati pendidikan.

foto bersama Asesor dengan penanggungjawab Standar

Kami informasikan kalau mau melihat hasil lengkap akreditasi sekolah-sekolah, silahkan link pada Kemendiknas (tentang Akreditasi sekolah) yang sudah tersedia pada blog sekolah ini.( y.swn)

RETRET KELAS XII NOV 2011

Salah satu pelayanan kepada siswa kelas XII adalah pembinaan rohani melalui retret. Bagi sekolah kristiani istilah retret mungkin sudah tidak asing lagi, tetapi bagi yang belum pernah bahkan belum kenal istilah retret tentu merupakan sesuatu yang baru. Dalam dunia perparkiran kendaraan sudah kita kenal istilah atret yaitu kendaraan berhenti kemudian  mundur-maju mundur maju kearah yang kita harapkan. Retret kira-kira ya seperti itu. Kita berhenti dari kegiatan rutin untuk menyediakan waktu melihat kebelakang (refleksi) kemudian maju lagi menggali tenaga supaya perjalanan kita mengikuti rel yang dikehendaki oleh Allah.

bermain sebagai sarana refleksi

Pada tanggal 3 - 5 November yang lalu kelas XII SMA Marsudirini Muntilan mendapat kesempatan untuk olah rohani dengan retret di Rumah Retret Santo Fransiskus Susteran OSF Muntilan. Dengan retret ini harapannya siswa semakin dewasa dan mandiri serta siap menghadapi ujian dengan segala resiko dan konsekuensinya serta siap menerima perutusan setelah nanti lulus SMA. Ada banyak pilihan setelah lulus. Pilihan ini akan menentukan masa depannya. Maka perlu dipersiapkan secara matang supaya tidak salah mengambil pilihan. Disinilah perlunya menggali apa yang ada dalam diri, perlu diolah supaya berkembang yang sekaligus diyakini sebagai panggilan Allah.

sedang berdoa

Usai retret bukan berarti selesai, justru sebenarnya baru akan memulai langkah yang akan kita tuju. Maka harapannya setelah retret kelas XII ada perubahan yaitu menjadi lebih dewasa, lebih tekun belajar dan siap menerima perutusan baru. Semoga!!!

sarana merenung

menerima materi sebagai bekal

PEMILIHAN KETUA OSIS

Seiring dengan era demokrasi, maka pemilihan Ketua OSIS SMA Marsudirini Muntilan pada  bulan September 2011 yll. dilaksanakan layaknya pemilu Presiden dan Wapres. Hal ini juga sekaligus menjadi sarana perwujudan pembelajaran demokrasi di sekolah. Untuk menyiapkan pemilihan Ketua Osis ini juga dibentuk panitia pemilihan yang menyiapkan segala-sesuatunya demi pelaksanaan pemilihan.

Secara singkat panitia ini melakukan 3 tahap pemilihan ketua dan wakil OSIS. pertama dengan penyaringan calon ketua dan wakil yang dilengkapi dengan rencana atau program kerjanya seandainya terpilih. Pada tahap ini diwujudkan dengan semacam kampanye tertulis yaitu memasang foto calon dengan programnya. Tahap kedua adalah kampanye di hadapan seluruh anggota OSIS. Setiap calon diberi kesempatan menyampaikan programnya kemudian ditanggapi oleh anggota dengan tanya jawab. Tahap berikutnya adalah pelaksanaan pemilihan. Setiap siswa diberi kesempatan mencontreng calonnya. Tahap terakhir adalah penghitungan suara dan penetapan siapa yang akhirnya terpilih jadi Ketau dan wakil ketua OSIS.

Selanjutnya calon terpilih diberi kesempatan menyusun kepengurusan secara lengkap kepada pembina OSIS. Semua anggota pengurus kemudian diberi pembekalan sebelum dilantik oleh Kepala Sekolah. Itulah salah satu praktek demokrasi di sekolah. Berikut beberapa gambar sebagai kenangan!

anggota OSIS siap mendengar kampanye para kandidat.

perhitungan suara...! saaaah!   

      Kandidat wakil OSIS berorasi  balon ketua OSIS... pilih aku ya..?

 

Selamat, kamu yang terpilih,... semangat ya!

AKREDITASI SMA MARSUDIRINI DALAM GAMBAR

Inilah serba-serbi kegiatan Akreditasi SMA Marsudirini Muntilan tanggal 27 - 28 Juli 2011 dalam gambar secara acak (tidak berurutan peristiwa). Perhatikan mungkin gambar-gambar tersebut menjadi saksi atau menjadi kenangan tersendiri, bahkan mungkin juga berbicara atau menjadi inspirasi bagi siapa saja yang berkepentingan atau bagi para pemerhati.

Selamat memperhatikan. Terimakasih!

Salam Marsudirini! "Deus Providebit!" (peliput Y. Suwarno, S.Pd)

Pak, semoga internetnya sudah bisa, dan Suster berbincang dengan Asesor sebelum temu akhir.

Emilius bersama Marsud Band acting di depan Asesor

Siswi-siswi SMA Marsud memainkan Band Jawa (Kerawitan)

Nguri-uri kabudayan Jawa. Numpang nampang ya...!

Pak Mulyadi dan Pak Martinus menikmati santap siang!

Mangga pun rahapi kanthi sakeca nggih....!

Seting tempat akreditasi di Aula Marsud.

Glenak-glenik menunggu Asesor datang dan bersama-sama menuju Aula tempat akreditasi

Sambutan Ketua Tim Asesor saat temu awal, dilanjutkan visitasi ke berbagai sudut ruangan!

Saat yang menegangkan, pemeriksaan setiap standar. Sepintas angker tetapi hatinya lembut dan ramah.... legaaaa mak nyess!!

Bu Mawar PDKT dengan Pak Martinus, sebelum supervisi kelas.

tidak nyuap lho......!

SEKILAS AKREDITASI SMA MARSUDIRINI 27-28 JULI 2011

Segera menaiki mobil...
Selamat Jalan Pak Mul dan Pak Martinus,
Sampai jumpa lagi.....Tuhan memberkati!!!


Para guru mejeng bersama Asesor
sebelum pamitan!!!

Asesor foto bersama siswa SMA Marsudirini

asal Papua.

Temu akhir yang melegakan!

Asesor bertemu dan wawancara dengan siswa,
diwakili pengurus OSIS


Saat pemeriksaan setiap standar

Pak Mul, berapa tensinya ...?

Saat visitasi ke ruang UKS

Saat temu awal....menegangkan!

Selamat Datang Tim Asesor dan Kabid dikmen Kab Magelang.
di Ruang Tamu SMA Marsudirini Muntilan.

Catatan Akreditasi:
Ada satu teka-teki, "diawali dengan ketegangan dan kekerasan, akhirnya diakhiri dengan kelegaan dan kelesuan", apakah jawabnya.....? Ini bukan porno lho...! Inilah yang disampaikan bapak Drs. Mulyadi, MM ketua Tim Asesor yang datang ke SMA Marsudirini mengawali temu akhir hari kedua kemarin. Jawabnya adalah "Akreditasi" Mengapa? Wajah para guru semua tegang karena kerja keras bahkan lembur biasanya dan setelah selesai lega puas dan lesu karena baru terasa capeknya.

Akreditasi memang menjadi suatu yang langka 4 tahun sekali (selanjutnya 5 tahun sekali) sekolah dinilai dan ditentukan statusnya: terakreditasi A, B atau C. Maka memang perlu kerja keras mempersiapkan. Padahal sebenarnya tidak harus demikian karena hanya mengumpulkan apa yang sudah dilakukan. Bapak Drs.Haryono, M.Pd sebagai Kabid dikmen dan FPT mengatakan kuncinya hanya 3 yaitu "Tulis yang akan dikerjakan, laksanakan dan tulis yang sudah dilaksanakan".

Asesor sebenarnya hanya cros cek apa yang sudah ditulis oleh sekolah dalam evaluasi diri yang dikirimkan ke Badan Akreditasi. Maka kalau yang ditemukan adalah persis apa yang kita sampaikan kita sudah tahu hasilnya.

SMA Marsudirini Muntilan juga sudah mengusahakan dan melaksanakan yang kemudian tgl 27-28 Juli 2011 dikunjungi Tim Asesor yaitu Bp. Mulyadi dan Bp Martinus Haryadi, S.Pd,MM.
Terimakasih kepada para Asesor yang sudah dengan teliti melihat SMA Marsudirini Muntilan dengan segala kekurangannya dan kelebihannya. Harapannya ya seperti yang sudah kami kirimkan bahkan bisa lebih karena kenyataannya ada yang lebih. Mudah-mudahan SMA Marsudirini Muntilan bisa lebih menindaklanjuti dan meningkatkan diri seperti temuan dan masukan yang disampaikan Asesor kepada sekolah. Semoga!!! (Catatan Y. Suwarno,S.Pd)

NGURI-URI KABUDAYAN JAWA

mari saudara/i pencinta kerawitan...!

terima kasih atas rejeki yang boleh dinikmati

Siswa SD Marsudirini Muntilan

santai sejenak....!

apa ini hayo...??

Rumah gamelan

SMA siap...awas perhatikan....!

sebentar ya... saya siapkan kendangnya!

perbincangan sebelum bermain

Pencinta kabudayan Jawa

Anak-anak muda sekarang umumnya lebih senang dengan hal-hal yang nampaknya modern seperti band daripada musik tradisional warisan para leluhur. Seperti karawitan misalnya hanya sedikit yang senang bahkan mau terlibat dengan memainkannya. Kadang-kadang kita merasa kagum bahwa justru orang-orang luar negeri yang mencintai, memainkan, mendokumentasikan. Ada kemungkinan nanti kita justru belajar kerawitan dari negara lain seperti Inggris atau Belanda bahkan Amerika.

Di SMA Marsudirini Muntilan, ada ektra kerawitan meskipun perangkat gamelannya belum komplit tetapi sudah bisa dipergunakan untuk berlatih. Bahkan ada beberapa siswa dari luar jawa yang justru antusias dalam memainkannya.

Hari Kamis, 9 Juni 2011 SMA Marsudirini diberi kesempatan untuk memainkan gamelan yang lebih komplit di rumah joglo sekaligus akan didokumentasikan oleh pemilik rumah Joglo dengan seperangkat gamelannya. Inilah salah satu sarana untuk ikut nguri-uri kabudayan Jawa (memelihara dan melestarikan kebudayaan jawa)

Di atas beberapa gambar ketika para siswa memainkan gamelan bersama dengan pelatih dan para pecinta kerawitan dari kelompok SD Marsudirini Muntilan dan SMA Marsudirini Muntilan.