Selasa, 08 April 2008

PERSIAPAN UJIAN NASIONAL


REKOLEKSI KELAS XII


Menghadapi ujian nasional yang sudah dekat, siswa kelas XII perlu disiapkan mentalnya. Ada yang takut tidak lulus mengingat mapel UN yang bertambah. Siswa IPS yang umumnya menghindari matematika malah sekarang harus UN matematika. Untuk itulah kami mencoba menyiapkan hati para siswa dalam menghadapinya dengan hati yang mantap termasuk hal-hal yang paling buruk yaitu vonis tidak lulus.
Hari Sabtu - Minggu tgl 5-6 April 2008, dilaksanakan rekoleksi di Susteran AK dusun Sumber kec. Dukun kab. Magelang. Rekoleksi dibimbing oleh Romo Supri yang kebetulan juga romo yang sekarang bertugas di Paroki Sumber. Dengan situasi alam yang sejuk dan tenang para siswa dibekali dengan berbagai pemahaman dan kegiatan untuk memberikan semangat dan motivasi dalam menghadapi ujian.
Ujian merupakan suatu hal yang dalam waktu singkat harus dihadapi dan dilalui untuk menuju pada cita-cita yang telah dipancangkan. Semoga dengan rekoleksi itu para siswa tambah semangat dalam belajar dan nanti dapat menyelesaikan soal ujian dengan mantap, teliti dan benar sehingga semuanya dapat berhasil lulus. Selamat belajar dan selamat berjuang untuk sukses!!!. Amin.

Selasa, 01 April 2008

GUA MARIA SMA MARSUDIRINI


Senin, 31 Maret 2008, bertepatan dengan peringatan Kabar Sukacita, yang biasanya dirayakan tanggal 25 Maret, SMA Marsudirni Muntilan "nganyari" (memakai pertama kali) gua Maria yang dibuat dilingkungan sekolah, dengan memulai novena 3 kali Salam Maria.
Dalam kesempatan ini Kepala Sekolah Sr. Christella mengajak para siswa untuk menggunakan gua tersebut untuk berdoa, khususnya bagi siswa kelas XII yang akan menghadapi Ujian nasional.
Kita tidak mungkin mengandalkan kemampuan manusiawi dalam mencapai cita-cita. Maka kita hanya dapat memohon kerahiman Tuhan.
Sebagaimana dahulu Bunda Maria menerima kabar sukacita dari Malaikat Gabriel untuk mengandung dan melahirkan Yesus, dengan menjawab "Aku ini hamba Tuhan terjadilah padaku menurut perkataanMU", maka siswa kelas XII juga menerima kabar untuk melaksanakan ujian yang nanti akan menjadi salah satu langkah dalam mencapai cita-citanya melanjutkan studi atau berkarya. Meneladan Bunda Maria, maka siswa kelas XII juga belajar menjawab," aku ini seorang siswa terjadilah padaku menurut kehendakMu". Kami bersama para guru sudah berupaya dengan belajar sekuat tenaga. Semoga Tuhan memberkati usaha kami. Amin!!!